Menghilangkan Verifikasi Kata Dari Kotak Komentar
Kadang saat kita ingin sekali memberikan "pujian" maupun "pertanyaan" kepada penulis artikel di blog tertentu, kita akan diminta untuk memasukkan kata verifikasi yang ada di dalam gambar, itu sering kali membuat orang kesal dan tidak ingin memberikan komentar kepada artikel dari blog itu, apalagi saat koneksi internet kita lambat.
Jadi, agar orang lain tidak kesal dan senang untuk memberikan komentar di artikel kita, ayo kita hilangkan kata verifikasi di kotak komentar kita
Berikut langkah-langkah menghilangkan kata verifikasi dari kotak komentar:
1. Login ke akun blogger anda
2. Pilih Pengaturan -> Komentar
3. Cari pilihan seperti berikut dan kemudian pilih di bulatan tidak
tampilkan verifikasi kata untuk komentar....pilih di pilihan tidak
4. Ingat klik Simpan SETELAN
Semoga bermanfaat,
Jumat, 24 Desember 2010
Rabu, 22 Desember 2010
undangan kerja sama untuk wilayah paron
Undangan kerja sama
Kami menggundang temen-temen yang mau belajar sungguh-sungguh dibidang budidaya belut. Dengan harapan membentuk sebuah kelompok untuk belajar bersama, mengikuti pelatihan budidaya. Semakin banyak peserta, smakin kecil pula biaya pelatihan.
Ini bukanlah sebuah penawaran prodak atau barang, yang biasanya ada unsur kebohongan atau kepalsuan. Ini adalah pelatihan transfer ilmu pengetahuan. Sebagaimana anda diajari untuk bisa dan paham.
Kini saatnya untuk mandiri dan kreatif. Menuju individu tangguh dan handal. Ini adalah pekerjaan berkarir, dengan artian sangat mungkin anda utuk menjadi besar layaknya seorang bos. Tak perlu modal besar untuk mengawali, terpenting niat dan tekad.
Informasi ini kami tujukan untuk masyarakat ngawi pada umumnya, terspesial untuk masyarakat paron. Kami mengginginkan masyarakat paron untuk mau berpartisipasi demi terciptanya kawasan sentral budidaya belut. Menuju masyarakat mandiri dan sejahtera.
JANGAN LEWATKAN PELUANG EMAS INI !!!!!!
Bila anda berminat, dan menginginkan info lebih jelas. Silahkan hubungi alamat di bawah ini
Mahfud afandi No hp 08563655900
Dsn Sidorjo, Ds gentong, Paron, Ngawi. Email mahfudafandi1@gmail.com
Kode pos 63253
Kami menggundang temen-temen yang mau belajar sungguh-sungguh dibidang budidaya belut. Dengan harapan membentuk sebuah kelompok untuk belajar bersama, mengikuti pelatihan budidaya. Semakin banyak peserta, smakin kecil pula biaya pelatihan.
Ini bukanlah sebuah penawaran prodak atau barang, yang biasanya ada unsur kebohongan atau kepalsuan. Ini adalah pelatihan transfer ilmu pengetahuan. Sebagaimana anda diajari untuk bisa dan paham.
Kini saatnya untuk mandiri dan kreatif. Menuju individu tangguh dan handal. Ini adalah pekerjaan berkarir, dengan artian sangat mungkin anda utuk menjadi besar layaknya seorang bos. Tak perlu modal besar untuk mengawali, terpenting niat dan tekad.
Informasi ini kami tujukan untuk masyarakat ngawi pada umumnya, terspesial untuk masyarakat paron. Kami mengginginkan masyarakat paron untuk mau berpartisipasi demi terciptanya kawasan sentral budidaya belut. Menuju masyarakat mandiri dan sejahtera.
JANGAN LEWATKAN PELUANG EMAS INI !!!!!!
Bila anda berminat, dan menginginkan info lebih jelas. Silahkan hubungi alamat di bawah ini
Mahfud afandi No hp 08563655900
Dsn Sidorjo, Ds gentong, Paron, Ngawi. Email mahfudafandi1@gmail.com
Kode pos 63253
Senin, 13 Desember 2010
belajar bersama udidaya belut
PROSPEK USAHA
Di Indonesia sejak tahun 1979, belut mulai dikenal dan digemari. Budi daya belut merupakan jenis ikan konsumsi air tawar dengan bentuk tubuh bulat memanjang yang hanya memiliki sirip punggung dan tubuhnya licin. Belut suka memakan anak-anak ikan yang masih kecil. Biasanya hidup di sawah-sawah, di rawa-rawa/lumpur dan di kali-kali kecil. Terdapat 3 (tiga) macam jenis belut, yaitu belut rawa, belut sawah dan belut kali/laut. Namun demikian jenis belut yang sering dijumpai adalah jenis belut sawah.
Manfaat dari budidaya belut antara lain : 1) Sebagai penyediaan sumber protein hewani. 2) Sebagai pemenuhan kebutuhan sehari-hari. 3) Sebagai obat penambah darah. |
Dengan manfaat yang demikian besar, hingga saat ini belut banyak dibudidayakan dan menjadi salah satu komoditas ekspor.
|
Langganan:
Postingan (Atom)